Yohanes 1:19-20.
Dan inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang2 Lewi kepadanya untuk menanyakan dia:
"Siapakah engkau?"
Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya:
"Aku bukan Mesias."
"PENGAKUAN YANG JUJUR"
Seharusnya dari Yerusalem keluar utusan2 INJIL yg memberitakan bahwa Yesus adalah Tuhan.
Yerusalem Sebagai pusat ibadah maka seharusnya Terang Injil pertama2 terbit dari Yerusalem, tetapi sebaliknya Yerusalem lah yang pertama menolak KRISTUS.
Mereka bertanya kepada Yohanes;
Siapakah engkau..???
Mengapa mereka bertanya..???
Karna mereka tidak menerima YESUS.
Mereka lebih suka Yohanes dari pada YESUS.
Yohanes mengaku dan tidak berdusta, katanya:
"Aku bukan Mesias".
Legalitas dan otoritas seseorang dalam suatu tugas memang penting, tetapi apa yg terjadi pada Yohanes ini sedikit berbeda;
Saat Yerusalem bertanya tentang identitas Yohanes sebagai cara penolakan Yerusalem terhadap YESUS, karna kebencian mereka terhadap YESUS.
Maka Yohanes mengatakan dengan TIDAK BERDUSTA katanya: "AKU BUKAN MESIAS".
Sungguh bangsa yang tidak mengenal Tuhannya.
Bagi mereka Yohanes lebih besar dari YESUS.
Bersyukur; Yohanes adalah orang yang betul2 diurapi Allah sehingga memberikan Kesaksian secara tegas bahwa ia BUKAN Mesias.
Sebuah pengakuan jujur dan tulus, namun pengakuannya ini tidak serta merta membuat para ahli Taurat percaya pada Yesus.
Dari Jawabannya:
"Aku bukan Mesias" membuktikan bahwa rupanya Yerusalem menganggap Yohanes sebagai Mesias, bahkan berusaha mengangkatnya sebagai Mesias, karna Yerusalem memiliki power untuk itu, dan akibatnya banyak orang bisa percaya pada kabar bohong ini.
Yohanes tidak besar kepala menggunakan kesemptan dalam kesempitan ini untuk mencuri kemuliaan Tuhan, karna didukung oleh Yerusalem untuk menjadikan dia Mesias palsu.
Yohanes sadar dirinya bawa; dia hanya menyuarakan suara kenabian yang diutus Allah untuk mempersiapkan jalan bagi MESIAS yang sesungguhnya.
Dan inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang2 Lewi kepadanya untuk menanyakan dia:
"Siapakah engkau?"
Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya:
"Aku bukan Mesias."
"PENGAKUAN YANG JUJUR"
Seharusnya dari Yerusalem keluar utusan2 INJIL yg memberitakan bahwa Yesus adalah Tuhan.
Yerusalem Sebagai pusat ibadah maka seharusnya Terang Injil pertama2 terbit dari Yerusalem, tetapi sebaliknya Yerusalem lah yang pertama menolak KRISTUS.
Mereka bertanya kepada Yohanes;
Siapakah engkau..???
Mengapa mereka bertanya..???
Karna mereka tidak menerima YESUS.
Mereka lebih suka Yohanes dari pada YESUS.
Yohanes mengaku dan tidak berdusta, katanya:
"Aku bukan Mesias".
Legalitas dan otoritas seseorang dalam suatu tugas memang penting, tetapi apa yg terjadi pada Yohanes ini sedikit berbeda;
Saat Yerusalem bertanya tentang identitas Yohanes sebagai cara penolakan Yerusalem terhadap YESUS, karna kebencian mereka terhadap YESUS.
Maka Yohanes mengatakan dengan TIDAK BERDUSTA katanya: "AKU BUKAN MESIAS".
Sungguh bangsa yang tidak mengenal Tuhannya.
Bagi mereka Yohanes lebih besar dari YESUS.
Bersyukur; Yohanes adalah orang yang betul2 diurapi Allah sehingga memberikan Kesaksian secara tegas bahwa ia BUKAN Mesias.
Sebuah pengakuan jujur dan tulus, namun pengakuannya ini tidak serta merta membuat para ahli Taurat percaya pada Yesus.
Dari Jawabannya:
"Aku bukan Mesias" membuktikan bahwa rupanya Yerusalem menganggap Yohanes sebagai Mesias, bahkan berusaha mengangkatnya sebagai Mesias, karna Yerusalem memiliki power untuk itu, dan akibatnya banyak orang bisa percaya pada kabar bohong ini.
Yohanes tidak besar kepala menggunakan kesemptan dalam kesempitan ini untuk mencuri kemuliaan Tuhan, karna didukung oleh Yerusalem untuk menjadikan dia Mesias palsu.
Yohanes sadar dirinya bawa; dia hanya menyuarakan suara kenabian yang diutus Allah untuk mempersiapkan jalan bagi MESIAS yang sesungguhnya.
Be the first to reply!
Post a Comment